Merdeka.com -
Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumpulkan para pimpinan kader Demokrat di rumah pribadinya di puri Cikeas Bogor semalam. Pertemuan ini dilakukan untuk memperkuat dan menaikkan elektabilitas partai yang dinilai semakin merosot.


Bahkan, dalam pertemuan ini kader partai diwajibkan menandatangani pakta integritas. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua, pakta integritas dilakukan demi memenangkan pemilu 2014.

"Saya kira siapapun yang menjadi kader apalagi pimpinan, akan galau ketika melihat partainya menurun, yang semula paling tinggi tiba-tiba ada penurunan," jelas Max di Gedung DPR, Jakarta, Senin (9/12).

Max mengatakan, dengan pakta integritas diharapkan ke depan tidak ada lagi kader partai yang melakukan pelanggaran baik hukum maupun etika.

"Diciptakan hubungan antara kader, pimpinan dewan pembina atau komisi dan perangkat yang ada di partai Demokrat. Ini penting supaya tidak terjadi kegaduhan politik," terang dia.

Meski begitu, Max membantah pakta integritas dilakukan karena banyaknya kader Demokrat yang terlibat kasus korupsi.

"Bukan, ini sebuah pagar untuk masa depan sehingga orang punya rambu-rambu, tentu kita tidak bisa memantau satu persatu," tegas dia.

Selain itu, lanjut Max, Demokrat juga telah menyusun modul untuk pedoman para kader agar tidak saling berbenturan antar sesama anggota partai maupun partai lainnya.

"Untuk itu ada semacam modul yang dibuat dan disarankan untuk lebih baik lagi, bagaimana kita solid, agar bisa berhubungan dengan baik jangan ada benturan baik antar kader maupun dari partai lain," imbuhnya.

Sumber :Merdeka.com

0 comments:

Posting Komentar

 
Top