Fotografer Ini Sukses Meskipun Hanya Memiliki Satu Mata

<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhURSGRO-yQgkXhKsH5AQRuao26oUmexDU_C4OdtwuiCNUMbuSFgBTC9cEl62l3UQt_2pm9wE2smTwzMQkoc0Cfj0yglAJ4_fTw7FmeS42lSyYzm2mLNf_Y5O7d929dD2-IfgAuEQp_AQYX/s1600/p01tbjcf.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhURSGRO-yQgkXhKsH5AQRuao26oUmexDU_C4OdtwuiCNUMbuSFgBTC9cEl62l3UQt_2pm9wE2smTwzMQkoc0Cfj0yglAJ4_fTw7FmeS42lSyYzm2mLNf_Y5O7d929dD2-IfgAuEQp_AQYX/s1600/p01tbjcf.jpg" width="320" /></a><strong style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">Jakarta</strong><span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;"> -</span><span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">Kekurangan semestinya tak jadi hambatan manusia untuk jadi sukses. Albert Watson, 71 tahun misalnya. Dia mengalami kebutaan sejak lahir pada salah satu matanya.</span></div><span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">Namun dengan berani dia memilih profesi yang mengandalkan penglihatan yakni sebagai fotografer. Tapi siapa sangka justru dari bidang ini dia bisa mereguk sukses. </span><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">Watson mulai karir fotografinya sejak 40 tahun lalu. Kini namanya sudah mendunia. Semua berkat prinsip yang dipegangnya teguh selama menjalani profesinya. </span><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">Melihat dengan satu mata bukan batasan baginya untuk mengisi kolom foto di majalah ternama seperti Rolling Stone, Vogue hingga berbagai iklan bergengsi dan mengabadikan secara khusus wajah para figur dunia.</span><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">Melihat hanya dengan satu mata, ia melihat dunia sama seperti cara kerja dunia, yakni hanya melalui sebuah lensa. Pria kelahiran Edinburgh tahun 1942 ini juga pernah menempuh pendidikan desain di Royal College of Art, London.</span><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">Pada tahun 1973 ia pernah memotret sutradara Alfred Hitchcock untuk edisi Natalnya tahun 1973. Ini menjadi salah satu titik yang membuatnya semakin disegani di dunia fotografi hingga sekarang.</span><br style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;" /><br />

Fotografer Ini Sukses Meskipun Hanya Memiliki Satu Mata

Jakarta -Kekurangan semestinya tak jadi hambatan manusia untuk jadi sukses. Albert Watson, 71 tahun misalnya. Dia mengalami kebutaan sejak lahir pada salah satu matanya.Namun dengan berani dia memilih…

Read More »